Kegiatan ini merupakan program Short Course dengan tema Taking Perspective yang melibatkan kerjasama akademik antara Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (UB), Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Leipzig University, Jerman. Kunjungan berlangsung pada hari Jum’at, 13 September 2024 yang dihadiri oleh beberapa perwakilan mahasiswa dan dosen dari ketiga perguruan tinggi tersebut.
Sebagai bentuk persembahan, para tamu delegasi disambut meriah dengan tari saman yang dibawakan oleh santriwati SMP Al-Maahira. Seperti yang telah kita ketahui, tari saman merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang berasal dari Aceh, yang kaya akan makna juga mengandung pesan tentang keragaman budaya Indonesia, yang diharapkan mampu menjadi sambutan hangat tamu dari warga asing ke Indonesia. Program Short Course ini bukan hanya memiliki tujuan akademik, tetapi juga sebagai sarana memperkenalkan budaya dan kearifan lokal antarnegara. Sebagaimana yang dijelaskan oleh perwakilan dosen UB, bahwa tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk mengkaji dan memahami konsep penerapan nilai-nilai Islam, khususnya di lingkungan pondok pesantren yang berbasis International Boarding School.
Setelah acara sambutan, para delegasi mengunjungi area asrama dan sekolah untuk mengamati secara dekat aktivitas pembelajaran yang didampingi oleh beberapa Ustadz dan Ustadzah. Selain itu, mereka juga melakukan interaksi dan wawancara secara langsung dengan beberapa santriwati yang berada di luar maupun dalam ruang kelas. Para delegasi dari Leipzig University tampak sangat antusias dan penasaran bagaimana para santriwati menjalani studi di boarding school, karena yang mereka ketahui selama ini bahwa program boarding school hanya untuk non-Islam.
Kunjungan diakhiri dengan sesi dialog interaktif di Gedung Terra Hall bersama perwakilan Ustadz, Ustadzah dan santriwati. Sebagai perwakilan Al-Maahira, Ustadz Noorharijanto menjelaskan tentang visi-misi Al-Maahira IIBS, sistem kurikulum pendidikan, serta kontribusi apa yang diberikan dalam membentuk karakter santriwati agar nantinya menjadi individu yang hidup mandiri dan siap terjun ke tengah masyarakat.
Prof. Dr. Christoph Enders, yang juga bagian dari delegasi Leipzig University menyampaikan banyak terima kasih atas kesempatan dan sambutan hangat yang telah diberikan, termasuk dengan penampilan tari saman yang menyentuh hati. Kunjungan ini diharapkan, Semoga para delegasi mendapat pengalaman baru dan pengetahuan lebih luas tentang sistem boarding school di Indonesia serta dapat menciptakan dampak positif dalam konteks akademik maupun budaya.